Profil Lengkap Letjen R. Soeprapto: Pahlawan Revolusi yang Setia pada Negara (Sumber: Wikipedia.org)

Gaya Hidup

Profil Lengkap Letjen R. Soeprapto: Pahlawan Revolusi yang Setia pada Negara

Jumat 24 Okt 2025, 10:10 WIB

Sumsel.co - Letnan Jenderal Raden Soeprapto adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah perjuangan Indonesia. Ia dikenal sebagai Pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI).

Lahir di Purwokerto, Jawa Tengah, pada 20 Juni 1920, Soeprapto tumbuh dalam lingkungan keluarga sederhana namun sarat nilai disiplin dan nasionalisme. Sejak muda, ia sudah menunjukkan minat besar terhadap dunia kemiliteran dan semangat bela negara.

Setelah menamatkan pendidikan dasar dan menengah, ia melanjutkan ke Kursus Militer di Magelang pada masa pendudukan Jepang. Di sanalah jiwa kepemimpinannya mulai terbentuk. Setelah Indonesia merdeka, Soeprapto aktif dalam Tentara Keamanan Rakyat (TKR), yang menjadi cikal bakal Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Perjalanan Karier dan Pengabdian Letjen R. Soeprapto

Awal Karier Militer

Karier militer Letjen R. Soeprapto dimulai tak lama setelah proklamasi kemerdekaan. Ia dipercaya mengemban berbagai jabatan penting, mulai dari Komandan Batalyon, hingga menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Wilayah Jawa Tengah.

Dikenal tegas, disiplin, dan rendah hati, Soeprapto selalu mengutamakan kepentingan rakyat. Ia juga aktif dalam menumpas berbagai pemberontakan di awal masa kemerdekaan, termasuk pemberontakan DI/TII dan konflik internal di daerah.

Dedikasi di Tengah Gejolak Politik

Pada tahun 1960-an, situasi politik Indonesia sedang bergolak. Letjen Soeprapto tetap teguh pada prinsipnya: menjaga keutuhan dan stabilitas negara. Sebagai Deputi II Menteri/Panglima Angkatan Darat Bidang Administrasi, ia memegang peran strategis dalam menjaga kedisiplinan internal TNI dan integritas aparat pertahanan.

Sayangnya, kesetiaannya pada negara justru membuatnya menjadi target kelompok yang ingin menggoyang pemerintahan. Pada malam 30 September 1965, Letjen R. Soeprapto diculik oleh pasukan Gerakan 30 September (G30S/PKI). Ia kemudian gugur dalam peristiwa tragis di Lubang Buaya.

Nilai-Nilai Kepemimpinan dan Teladan Letjen R. Soeprapto

Letjen R. Soeprapto bukan hanya seorang prajurit, tetapi juga teladan moral dan nasionalisme. Ia dikenal sederhana, berani, dan sangat disiplin.

Beberapa nilai penting yang bisa kita teladani dari sosok beliau antara lain:

  1. Kesetiaan Tanpa Batas pada Negara

    Ia tetap setia pada tugas hingga akhir hayat, menunjukkan arti sebenarnya dari pengabdian seorang prajurit.

  2. Integritas dan Kejujuran

    Selama menjabat, Letjen Soeprapto dikenal bersih dari korupsi dan penyalahgunaan jabatan. Integritasnya membuatnya dihormati rekan dan bawahan.

  3. Kepemimpinan yang Humanis

    Walau keras dalam disiplin, ia tetap memperhatikan kesejahteraan anak buah dan keluarganya. Pendekatannya yang manusiawi membuatnya dicintai banyak orang.

  4. Semangat Nasionalisme

    Ia percaya bahwa kemerdekaan bukan hanya hasil perjuangan, tetapi juga tanggung jawab untuk dijaga dan diperjuangkan kembali bila terancam.

Penghargaan dan Warisan Sejarah

Sebagai bentuk penghargaan atas jasanya, pemerintah Indonesia menganugerahkan gelar Pahlawan Revolusi kepada Letjen R. Soeprapto pada tahun 1965. Namanya diabadikan dalam berbagai bentuk penghormatan, antara lain:

Warisan perjuangannya terus dikenang sebagai simbol keberanian dan pengorbanan. Ia menjadi pengingat bahwa kemerdekaan dan keamanan bangsa tidak datang tanpa perjuangan dan pengorbanan jiwa.

Mengapa Kita Perlu Mengenal Sosok Letjen R. Soeprapto?

Memahami profil tokoh Letjen R. Soeprapto bukan hanya bagian dari mempelajari sejarah, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta tanah air. Di era modern, nilai-nilai yang beliau perjuangkan—disiplin, kesetiaan, dan tanggung jawab—masih sangat relevan untuk generasi muda.

Dengan mengenang perjuangannya, kita diingatkan untuk tetap menjaga persatuan bangsa dan menjauhi segala bentuk perpecahan.

Sejarah Letjen R. Soeprapto mengajarkan bahwa keberanian dan keteguhan hati akan selalu menjadi fondasi utama bagi kemajuan Indonesia.

Kesimpulan

Letjen R. Soeprapto adalah sosok prajurit sejati yang rela mengorbankan nyawa demi keutuhan bangsa. Ia menunjukkan bahwa kepemimpinan bukan tentang jabatan, tetapi tentang pengabdian dan tanggung jawab moral terhadap negara dan rakyat.

Sebagai bagian dari generasi penerus, kita punya tanggung jawab untuk melanjutkan semangat perjuangannya—dengan bekerja jujur, disiplin, dan cinta tanah air.

Mari kita terus menghormati jasa para pahlawan seperti Letjen R. Soeprapto dengan cara sederhana namun bermakna: belajar dari sejarah, berbuat baik untuk negeri, dan menjaga nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya.” – Ir. Soekarno

Tags:
Letjen R. SoepraptoProfileTokoh

puji

Reporter

puji

Editor