Sumsel.co - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menunjukkan komitmennya dalam mendukung produk kopi asli daerah. Hal ini ia sampaikan saat menghadiri agenda silaturahmi bersama jajaran pejabat utama Polda Sumsel dan insan media dari berbagai platform di Kafe Teras Danau, Selasa (10/6/2025).
Acara yang berlangsung santai namun penuh makna itu menjadi ajang dialog terbuka antara kepolisian dan para pelaku media, termasuk media mainstream, organisasi pers, serta pengelola media sosial. Dalam suasana tersebut, Kapolda turut mempromosikan kopi lokal.
“Saat ini saya sedang berada di Teras Danau kafe Makosat Brimob, tempatnya nyaman ditemani kopi, ini asli dari Sumatera Selatan,” ujar Irjen Pol Andi Rian sambil menikmati secangkir kopi.
Ia menyampaikan harapannya agar produk kopi dari berbagai wilayah di Sumsel bisa berkembang dan memiliki identitas khas masing-masing.
“Semoga ke depan akan muncul kopi-kopi produk khas yang ada di Kabupaten Kota Sumatera Selatan,” tambahnya.
Dukungan dari Kapolda ini mendapat sambutan positif dari kalangan media. Salah satunya datang dari Yudhie Thrizano, Pimpinan Redaksi Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel.
“Kami apresiasi dan berterimakasih kepada Kapolda yang sudah memberikan dukungan kepada Kopi Sumsel. Dengan adanya dukungan ini bisa menambah semangat petani kopi yang ada di Provinsi Sumsel,” ungkap Yudhie.
Sebagai informasi, Sumatera Selatan merupakan salah satu sentra penghasil kopi terbesar di Indonesia. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022 menunjukkan bahwa Sumsel memproduksi sekitar 212.400 ton kopi, menyumbang sekitar 26 persen dari total produksi kopi nasional.
Beberapa daerah penghasil kopi utama di provinsi ini antara lain Muara Enim, Lahat, Pagaralam, OKU, OKU Selatan, dan Empat Lawang. Meski memiliki kontribusi besar, popularitas kopi Sumsel masih kalah dibandingkan daerah lain, sehingga dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kapolda, dianggap penting untuk mendorong promosi dan pertumbuhan industri kopi daerah.