Retret Remaja Laskar Pandu Sastria Siap Dimulai Juli 2025, Gabungkan Latihan Fisik, Psikologi, dan Spiritualitas

Kamis 26 Jun 2025, 13:19 WIB
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (Sumber: Istimewa)

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (Sumber: Istimewa)

Sumsel.co - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan kembali menggulirkan program inovatif di bidang pembinaan remaja.

Gubernur Sumsel, Herman Deru, mengumumkan akan diluncurkannya program retret khusus bertajuk Laskar Pandu Sastria yang dijadwalkan mulai berjalan pada bulan Juli 2025. Meskipun tanggal pastinya belum ditentukan, program ini disiapkan khusus untuk membantu para pelajar yang mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri di lingkungan sekolah umum.

"Kami bersama Wakil Gubernur (Cik Ujang) memiliki program pembinaan bagi anak-anak yang kesulitan beradaptasi di lingkungan sekolah umum. Retret ini akan dilaksanakan di bumi perkemahan dengan standar optimal, seperti metode TNI dan Polri, yang dipandu oleh pendidik dari berbagai unsur," jelas Herman Deru pada Rabu (25/6/2025).

Menurutnya, program ini memiliki pendekatan yang menyeluruh dan berbeda dari kegiatan serupa. Retret tersebut dirancang tidak hanya untuk memperkuat fisik peserta, tetapi juga untuk membina mental dan spiritual mereka.

"Pendekatan kami tidak hanya melibatkan pembinaan fisik. Ada juga pelatihan psikologi dan spiritual yang dirancang sesuai usia peserta, dengan aturan yang ketat namun mendukung perkembangan mereka," tambahnya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Sumsel, Edward Candra, mengungkapkan bahwa program retret ini akan berlangsung selama 14 hari dan diadakan bertepatan dengan masa liburan sekolah, agar tidak mengganggu kegiatan belajar formal. Dua lokasi telah disiapkan, yakni Bumi Perkemahan Gandus dan pusat pelatihan milik Pemprov yang telah dilengkapi fasilitas pelatihan dan akomodasi yang memadai.

"Pemilihan lokasi mempertimbangkan kebutuhan pelatihan fisik dan mental, serta keberadaan ruang kelas dan akomodasi yang memadai untuk peserta," ujar Edward saat memimpin rapat persiapan pada Selasa (10/6/2025).

Peserta retret nantinya diwajibkan memenuhi sejumlah syarat. Di antaranya, mendapatkan persetujuan tertulis dari orang tua atau wali, memiliki kondisi fisik dan mental yang sehat dibuktikan dengan surat keterangan dari tenaga medis, serta bersedia mengikuti seluruh rangkaian kegiatan secara penuh tanpa pengecualian.

Reporter
Arief
Editor

Berita Terkait

News Update