Sumsel.co - Sumatera Selatan (Sumsel) dikenal bukan hanya dengan keindahan Sungai Musi, kuliner khas pempek, atau budaya Melayu Palembang, tetapi juga sebagai daerah yang kaya akan wisata religi ziarah makam. Sejak berabad-abad, Sumsel menjadi pusat penyebaran Islam di Nusantara, meninggalkan jejak sejarah yang masih lestari hingga kini.
Melalui wisata religi ziarah makam di Sumsel, pengunjung dapat menyelami nilai spiritual, sejarah penyebaran agama Islam, sekaligus kearifan lokal masyarakat yang masih terjaga. Artikel ini akan mengulas destinasi wisata religi ziarah makam di Sumsel, lengkap dengan rekomendasi terbaik untuk Anda yang ingin berziarah maupun mengenal lebih dekat sejarah Islam di wilayah ini.
Makna Ziarah Makam dalam Tradisi Islam dan Budaya Lokal
Ziarah makam tidak hanya sekadar kunjungan ke tempat peristirahatan tokoh besar, tetapi juga menjadi sarana untuk merenungkan kehidupan, memperkuat iman, serta mengenang jasa para ulama dan pejuang Islam. Di Sumsel, tradisi ini juga dipadukan dengan budaya Melayu yang kental, menghadirkan pengalaman spiritual sekaligus budaya yang unik.
Destinasi Wisata Religi Ziarah Makam di Sumsel
1. Makam Sultan Mahmud Badaruddin II – Palembang
Sultan Mahmud Badaruddin II adalah pahlawan nasional yang terkenal karena perjuangannya melawan penjajah Belanda. Makam beliau berada di Kawasan Kompleks Pemakaman Kesultanan Palembang, yang kini menjadi salah satu destinasi wisata religi ziarah makam di Sumsel. Selain berziarah, pengunjung juga bisa belajar tentang sejarah perjuangan Kesultanan Palembang.
2. Kawasan Taman Pahlawan Kuto Besak – Palembang
Selain sultan, terdapat pula makam para pejuang Palembang di sekitar Benteng Kuto Besak. Tempat ini menjadi bukti sejarah panjang perjuangan rakyat Sumsel dalam mempertahankan tanah air.
3. Makam Ki Gede Ing Suro – Palembang
Ki Gede Ing Suro dikenal sebagai pendiri Kesultanan Palembang Darussalam. Makamnya kerap menjadi tujuan ziarah, terutama bagi mereka yang ingin menelusuri sejarah awal masuknya Islam ke Sumatera Selatan.
4. Makam Syekh Abdurrahman Siddik – Ogan Komering Ilir
Beliau adalah salah satu ulama besar yang berperan dalam penyebaran Islam di wilayah pedalaman Sumsel. Makam Syekh Abdurrahman Siddik sering didatangi peziarah dari berbagai daerah, termasuk jamaah dari Jambi dan Lampung.
5. Makam Pangeran Ratu Sinuhun – Banyuasin
Pangeran Ratu Sinuhun dikenal sebagai tokoh penting yang berjasa dalam penyebaran Islam di pesisir Sumatera Selatan. Makam beliau kini menjadi bagian dari rekomendasi wisata religi ziarah makam di Sumsel bagi wisatawan spiritual.
Nilai Sejarah dan Spiritual Wisata Ziarah Makam di Sumsel
Mengunjungi makam para ulama dan tokoh sejarah bukan hanya untuk mengenang jasa mereka, tetapi juga menjadi media refleksi bagi pengunjung. Banyak peziarah yang merasa lebih tenang, damai, dan termotivasi untuk memperbaiki diri setelah melakukan perjalanan spiritual ini.
Selain itu, wisata ziarah makam juga mendorong pelestarian sejarah. Makam-makam tersebut biasanya berada di kawasan yang juga menyimpan peninggalan arsitektur Islam, seperti masjid tua dan bangunan bersejarah lainnya.
Tips Berziarah di Sumatera Selatan
Agar perjalanan Anda lebih nyaman, berikut beberapa tips yang bisa diikuti:
- Pakaian sopan dan nyaman: Gunakan pakaian yang sesuai untuk beribadah.
- Menghormati tradisi lokal: Ikuti tata cara berziarah sesuai budaya setempat.
- Bawa perlengkapan pribadi: Seperti air minum dan sajadah jika ingin beribadah.
- Datang di waktu yang tepat: Pagi atau sore hari biasanya lebih sejuk untuk berziarah.
