Sumsel.co - Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan kerja Komisi X DPR RI dalam masa reses persidangan III tahun sidang 2024–2025 yang digelar di Auditorium Bina Praja, Kantor Gubernur Sumsel, Rabu (28/5/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Herman Deru berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebagai wadah pertukaran pemikiran serta penyampaian aspirasi daerah, khususnya dalam penyusunan kebijakan nasional bersama Pemerintah Pusat.
“Penerimaan kami mungkin belum sempurna, tetapi kami sangat antusias dengan kegiatan ini,” ujarnya.
Komisi X DPR RI diharapkan mendapatkan masukan berupa data faktual serta gambaran kondisi riil di daerah, khususnya terkait pelaksanaan kebijakan pembangunan di berbagai sektor penting.
Beberapa sektor yang menjadi sorotan utama dalam diskusi ini meliputi pendidikan, kebudayaan, kepemudaan, olahraga, ekonomi kreatif, pariwisata, hingga pengelolaan perpustakaan.
Herman Deru menekankan pentingnya hasil kunjungan kerja ini tidak hanya menjadi dokumentasi, tetapi dapat dilanjutkan menjadi aksi konkret yang dirasakan langsung masyarakat.
Ia juga menyoroti perlunya dukungan fasilitas, peningkatan kompetensi sumber daya manusia, serta pemanfaatan teknologi untuk memajukan sektor-sektor tersebut.
Di sisi lain, Ketua Tim Reses Komisi X DPR RI, Ferdiansyah, menjelaskan tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk menjaring pandangan dari para pemangku kepentingan terhadap berbagai kebijakan yang dijalankan oleh mitra kerja Komisi X.
Beberapa isu yang menjadi perhatian meliputi:
- Pelaksanaan dan dampak dari sejumlah Peraturan Pemerintah,
- Persoalan tunjangan guru non-ASN dan ASN daerah,
- Revitalisasi fasilitas sekolah,
- Tantangan dalam digitalisasi pendidikan,
- Masalah literasi dan akses pendanaan,
- Penguatan cabang olahraga,
- Hingga pemanfaatan hasil riset.
“Kami mohon kerja sama dari semua pihak, karena bagaimanapun Sumsel merupakan bagian penting dan aset bangsa yang memiliki hak yang sama,” tegas Ferdiansyah.
Turut hadir dalam rombongan Komisi X DPR RI antara lain Mohd Iqbal Romzi, Muhammad Khadafi, Habieb Syarif Muhammad, Muslimin Bando, serta anggota lainnya yang ikut menyerap aspirasi dari jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
