Namun, ia juga mengingatkan bahwa persaingan antar daerah semakin ketat, sementara kondisi ekonomi global masih belum stabil. “Investasi bukan hanya urusan angka, tapi juga soal kepercayaan. Tugas kita adalah menjaga agar kepercayaan itu tetap tumbuh,” tegasnya.
Bambang menutup dengan ajakan agar seluruh pihak melihat investasi sebagai sarana pembangunan berkelanjutan. “Kalau investasi ini terus diarahkan untuk menciptakan nilai tambah di sektor-sektor strategis seperti energi, industri hijau, dan logistik, maka Sumatera Selatan bisa menjadi lokomotif pertumbuhan baru bagi Sumatera dan Indonesia bagian barat,” ucapnya.
