6 Jemaah Haji Debarkasi Palembang Masih Dirawat di Arab Saudi, Kloter 21 dan 22 Siap Pulang

Rabu 09 Jul 2025, 20:51 WIB
Haji 2025 (Sumber: Istimewa)

Haji 2025 (Sumber: Istimewa)

Sumsel.co – Sebanyak enam jemaah haji dari Debarkasi Palembang hingga saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit di Arab Saudi. Harapannya, kondisi mereka segera membaik agar dapat kembali ke Tanah Air bersama dua kloter terakhir yang tersisa.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Palembang, Syafitri Irwan, menyampaikan bahwa Kloter 20 yang terdiri dari 367 jemaah telah tiba dengan selamat di Indonesia, termasuk satu jemaah bernama Rohaya Syafei yang sebelumnya sempat dirawat di Arab Saudi.

"Alhamdulilah 367 jemaah Kloter 20 sudah tiba di Tanah Air, termasuk seorang jemaah yang sempat dirawat di Arab Saudi, Ibu Rohaya Syafei. Kita doakan enam jemaah lain yang masih dirawat bisa segera pulih dan kembali ke Tanah Air bersama kloter 21 dan 22," kata Syafitri, Selasa (8/7/2025).

Kloter 20 awalnya diberangkatkan sebanyak 368 orang. Namun, dua jemaah diketahui wafat di Tanah Suci, yakni Wati Muhammad Yasin (66) asal Palembang yang meninggal pada 9 Juni 2025, serta Eddy Herman (62) asal Banyuasin yang meninggal pada 20 Juni 2025.

"Plus satu jemaah yang sempat dirawat di RS di Arab Saudi ikut kembali bersama kloter 20. Mari kita sama-sama mendoakan seluruh jemaah yang berada di Arab Saudi diberi kesehatan dan semuanya bisa kembali ke Tanah Air," tambah Syafitri.

Hingga saat ini, Debarkasi Palembang telah memulangkan 7.350 dari total 8.115 jemaah haji. Mereka terdiri atas 6.173 jemaah asal Sumatera Selatan, 1.097 dari Bangka Belitung, serta 80 orang petugas kloter. Total jemaah yang wafat selama menjalankan ibadah haji tercatat sebanyak 23 orang.

Sisa dua kloter terakhir, yaitu kloter 21 dan 22, dijadwalkan pulang ke Tanah Air pada 9 dan 10 Juli mendatang. "Masih ada 742 jemaah yang berada di Tanah Suci, tergabung di kloter 21 dan 22. Termasuk di dalamnya ada 6 jemaah yang masih dirawat di rumah sakit di Arab Saudi," tutupnya.

Reporter
Arief
Editor

Berita Terkait

News Update