Embarkasi Palembang Berangkatkan 6.273 Jemaah Haji, Tersisa 5 Kloter dan Cuaca Panas Mekkah Jadi Perhatian

Sabtu 24 Mei 2025, 18:27 WIB
ilustrasi ibadah haji (Sumber: Sumsel.co)

ilustrasi ibadah haji (Sumber: Sumsel.co)

Sumsel.co - Keberangkatan jemaah haji dari Embarkasi Palembang telah memasuki tahap akhir.

Hingga Jumat (23/5/2025), sebanyak 6.273 jemaah telah diberangkatkan ke Tanah Suci, setelah pelepasan Kloter 17 yang terdiri dari 367 jemaah asal Prabumulih dan Musi Rawas.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Palembang, Syafitri Irwan, merinci bahwa dari total jumlah jemaah tersebut, sebanyak 5.116 orang berasal dari Sumatera Selatan, 1.089 dari Bangka Belitung, serta 68 petugas kloter yang bertugas mendampingi selama pelaksanaan ibadah.

Namun, di tengah proses pemberangkatan yang berjalan lancar, kabar duka turut disampaikan. Tiga jemaah dari Embarkasi Palembang dilaporkan meninggal dunia di Arab Saudi.

"Dua jemaah berasal dari Bangka Belitung dan satu dari Sumsel," ungkap Syafitri.

Mewaspadai kondisi iklim di Arab Saudi, Syafitri kembali mengingatkan jemaah untuk menjaga kesehatan dan tidak melakukan aktivitas fisik berlebihan, mengingat suhu siang hari di Makkah berkisar antara 39 hingga 43 derajat Celcius.

"Suhu di Makkah saat ini berkisar 39-43 derajat celcius pada siang hari," jelasnya. Ia juga menekankan pentingnya perlindungan diri dari paparan panas ekstrem. "Kita mengimbau jemaah haji Sumsel untuk menggunakan pelindung kepala, membawa air minum, serta menghindari aktivitas fisik berlebihan. Jangan lupa memanfaatkan alat pelindung diri seperti payung, topi, dan semprotan air untuk menjaga suhu badan tetap stabil," tegasnya.

Menjelang puncak haji, PPIH Arab Saudi turut meningkatkan kesiapan layanan. Fokus utama diarahkan pada kawasan Masjidil Haram, di mana petugas sektor khusus (Seksus) disiagakan penuh selama 24 jam.

"Petugas Seksus siap membantu apapun kebutuhan jemaah haji di Masjidil Haram, termasuk bila ada yang tersesat, memerlukan kursi roda, atau butuh informasi seputar pelaksanaan ibadah. Karenanya, jemaah haji Sumsel tidak perlu ragu untuk menghubungi petugas jika memerlukan bantuan," pungkas Syafitri.

Reporter
Arief
Editor

Berita Terkait

News Update